Kamis, 03 Oktober 2013

Shodaqoh

Shadaqoh

Tahukah teman, Islam juga berusaha membentuk pribadi yang luhur, dermawan, dan murah hati. Pribadi yang luhur adalah insan yang suka memberikan lebih dari apa yang diminta, dan suka mendermakan lebih dari apa yang diwajibkan. Ia suka memberikan sesuatu, kendati tidak diminta dan tidak dituntu terlebih dahulu. Ia suka berderma (memberi infaq) dikala siang maupun malam. Karena kamu jika sudah memberi jangan sampai diingat lagi apalagi kalau sampai diingat maka pahala dan doa menjadi gugur karenanya.

Yang namanya infaq maupun shodaqoh untuk membuat kita jauh dari penyakit, bahaya, bahkan malapetaka serta sial tentunya, bahkan malapetaka serta kesabaran akan menjadi alasan yang membuat kita selalu hidup selalu tenang. Tidak percaya....?
Banyak contoh yang telah terjadi dilingkungan kita

Sebab itulah, telah turun sejumlah al-qur’an yang agung dan hadits Rasulullah yang mulia sebagai pembawa berita gembira dan penyampaian ancaman siksa, pembangkit dan penggerak gairah kerja, pendorong kearah ikhlas, berjuang, dan berderma serta pencegah sikap-sikap kikir dan bakhil. 

Sebagaimana Allah berfirman dalam QS. Al-baqarah (2): 245:
Artinya: “Siapa saja yang mau meminjamkan kepada Allah dengan satu pinjaman yang baik, ia akan mengadakan (pembayaran) itu dengan berlipat ganda. Sebab, Allah-lah yang menyempitkan dan meluakan rizki, dan kepadanyalah kalian dikendalikan”.
Inilah matematika bisnis dengan Allah, karena Allah akan mengembalikan lebih tentunya, dan memberikan berkah kehidupan manusia yang membuat orang disekitarnya menjadi cermin kebaikannya. Karena yang namanya sebaik-baiknya umat adalah yang banyak memberikan manfaat baik itu sesama muslimnya atau bahkan dengan orang  selain non muslim lainnya, karena Tuhan membantu umatnya melalui tangan-tangan hambanya.

Allah berfirman dalam QS. Al-Insan: 8- 10, yang berbunyi;
Artinya : “Dan mereka memberi makanan yang disenanginya, kepada orang-orang miskin, dan anak-anak yatim, dan orang tawanan. Sesungguhnya kami tidak memberi makanan kepada kamu melainkan karena Allah, kami tidak mengharap dari kamu balasan dan ucapan terimakasih. Sesungguhnya kami takut akan adzab Tuhan kami pada suatu hari yang (di hari itu) orang-orang yang bermuka masam penuh kesulitan”.

Teman yang namanya "memberi" memang tidak selalu dalam bentuk materi, bisa juga anda memberi motivasi, inspirasi, bahkan saling nasehat menasehati dalam hal kebaikan. Karena manusia adalah mahluk sosial bangunlah hidup anda dengan membentuk hal-hal yang baik untuk melakukan segala sesuatu dengan ikhlas dan itu adalah merupakan salah satu bentuk pengabdian anda dalam masyarakat dengan "sosial". Karena manusia mahluk sosial maka wajiblah bagi kita melakukan kegiatan sosial sebagai rasa kita masih memiliki rasa kemanusiaan tentunya

Memberi adalah merupakan daripada ibadah kita kepada sesamanya, yang membangun rasa solidaritas dalam membangun nilai-nilai kemanusian dan kehidupan karena dengan memberi maka kita akan terjauh dari bencana fitnah maupun bencana susah dalam hidup...
Yang jadi pertanyaan, sudah berapa banyak amal yang anda buat hari ini...
Oleh karena itu mari kita memberi, apalagi dibulan suci.....yaitu Ramadhan....
Amiieen....

Tidak ada komentar: